KABUPATEN BEKASI, GTN - Wajah Terminali Cikarang Tipe B yang berada di
Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, terlihat kumuh
dan kotor serta banyaknya genangan air terhampar di pintu masuk terminal
seakan tidak terurus dan tidak berpenghuni, hal ini dikeluhkan
sejumlah pengunjung yang mendatangi terminal tersebut,Sueb (60), Agus
(45) dan Ayu (25) saat bertemu dengan Awak Media pada Selasa (16/5/2023)
kemarin.
Sueb mengatakan, dari sampah yang berserakan sampai
kios-kios yang tidak terurus apa lagi Kantor Terminal yang terlihat
kotor, cat yang pada terkelupas dan pintu-pintu yang tidak bergagang
seakan tidak bertuan.
"Lihat saja sama Abang itu plafon-plafonnya
juga sudah banyak yang berlubang termasuk tembok-temboknya ditambah
banyak abu dan sampah dalam gedung seakan tidak ada petugas
kebersihannya", keluh Sueb.
" Itu juga bisa ada motor parkir di
dalam ruangan pembelian tiket sama kantor, kan aneh, ini Kepala
Kantornya gak bisa ngatur anak buah apa, paling tidak ada larangan keras
menaruh motor di dalam ruangan Kantor, kalau Pimpinannya diem aja
berarti rada degleng juga orangnya,," potong Agus.
Ditambahkan Ayu
pengunjung lainnya mengatakan," Lha itu ada orang pada tidur di dalem
kantor, itu mau pada kerja apa mau pada tidur sih, Kepala Terminalnya
diem bae, ora dilarang-larang, lha ini mah Kepala Terminal ora ada
batokkah," tukisnya menyeringai.
Sementara petugas parkir, Ali
saat di konfirmasi mengatakan bahwa," Kalau musim ujan dalem itu banjir
(Seraya menunjuk ganangan air di pintu masuk terminal), ya banjir
ngerobok..motor juga pada mati, inikan Kater baru, baru juga setahun
gantinya Pak Dayat, emang instruksi gubernur mau di perbaiki cuman
sampe sekarang kaga, duitnya belon ada kali," ungkapnya seraya tertawa
lepas.
Ditempat yang sama, salah satu supir angkotan kota, Asep
mengeluhkan dengan kurangnya pengunjung yang di akibatkan Terminal yang
diduga kurang terawat.
"Apa lagi di musim penghujan bang,
pastinya terminal akan terendam dan pengunjung pun tidak bisa masuk ke
dalam Terminal. Lihat aja ma Abang, saluran air yang tersumbat sehingga
sampai saat ini terlihat genangan air dipintu keluar", imbuhnya.
Kepala
UPTD Terminal Cikarang, Tio saat ingin dikonfirmasi Awak Media sangat
sulit di jumpai kendati ada di kantornya. Hal ini di jelaskan stafnya,
Rizal bahwa Kepala Terminal Cikarang sedang ada zoom meeting sehingga
tidak dapat di ganggu.
"Bapak sedang ada acara zoom meeting belum
bisa di ganggu bang, tunggu saja sampai Zuhur", pintanya kepada Awak
Media kemudian menghilang bak di telan bumi.
Awak media setia
menunggu sejak pukul 10.00 pagi sampai dengan 13.00 WIB Siang, namun
Kepala Terminal Cikarang masih tetap tidak terlihat batang hidungnya.
Kemudian
Awak Media kembali menanyakan hal tersebut ke Kantor Staf yang di
tanggapu oleh Guruh, salah satu Staf Kantor lainnya dengan mengatakan
bahwa, "Kepala Terminal bilang belum bisa di ganggu pak, besok kembali
lagi saja pak," ucapnya dengan sopan.
Kater Tak Komunikatif Dan Tak Responsif Dikeluhkan Staf Kantor
Awak Media berusaha agar
bisa bertemu dengan kepala Terminal Cikarang, Tio pada Rabu (17/5/2023)
sesuai dengan janji yang di katakan oleh Staf Kantor, Guruh untuk
konfirmasi namun lagi-lagi nihil, staf atas nama Guruh yang telah
menjanjikan Awak Media agar datang lagi esok hari, justru malah berbalik
bertanya, "Ada apa ya, bapak mau bertemu dengan saya. Bapak dari mana
dan ada apa?,"tanya Guruh dengan ucapan sopan dan wajah tanpa dosa.
Salah
satu staf Riki mengungkapkan keluhan dihadapan Staf lainnya terkait
kinerja Kater baru kepada Awak Media bahwa," Kepala Terminal (Kater-Red)
Cikarang sulit untuk ditemui bukan oleh Awak Media atau yang lainnya
namun Staf Kantor sendiripun sulit untuk menjumpainya, dirinya pun
menduga karena adanya permasalahan pribadi yang dibawa kekantor.
"Jangankan
untuk wartawan atau yang lainnya untuk ketemu, kita juga sebagai Staf
Kantor juga sulit untuk komunikasi, kadang ada keperluan yang harus di
bahas, yang akhirnya kita-kita juga yang nyelesaikan, mungkin ada
permasalahan pribadi, atau apalah kita juga ga tahu, kadang permasalahan
pribadi itu dibawa ke kantor. Kadang kaya gitu, makanya emang agak
sulit dia", ucapnya pada Awak Media.
"Bahkan Rizal pun sulit untuk
menemui dia, walaupun ada hp tetap aja balasnya agak lama. Kurang
respon, makanya agak repot juga," sambungnya.
Ditegaskan Dirham Staf lainnya bahwa terkadang urusan yang seharusnya di kerjakan oleh Kater terpaksa mereka yang melakukan.
"Kadang
kan ada urusan yang bukan ranah kita bang tapi itu ranah Pimpinan,
tapikan karena susah di komunikasikan..ya terpaksa kita juga yang
ngerjain itupun kalau masih bisa di handle, ya kalau tidak..ya udah
diemin bae," imbuhnya.
(Joggie/Surya) GTN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar